Kabupaten Kendal – Kementerian Perindustrian RI menyelenggarakan kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) WUB IKM (Usaha Kecil Menengah) produk kerajinan kreasi perca di Kabupaten Kendal. Kegiatan ini berlangsung mulai tanggal 20 hingga 23 Juni 2023. Bimtek tersebut dibuka oleh Pak Tardi S.P, anggota DPRD Kabupaten Kendal.
Kegiatan yang diikuti oleh 20 peserta ini merupakan bagian dari upaya pemerintah dalam meningkatkan kualitas dan kreativitas industri kecil dan menengah. Para peserta berasal dari berbagai latar belakang, termasuk lulusan SMA, pelajar, dan ibu rumah tangga berusia 20-30 tahun.
Bimtek ini dipandu oleh dua instruktur yang berkompeten dalam bidang kerajinan, yaitu Nina Rokayah, S.Pd., CI, dan Kusmiati S.Pd, CI dari Bumi Kreatif Institute. Mereka bertugas untuk memberikan pengetahuan dan keterampilan kepada peserta mengenai pengolahan perca menjadi produk kerajinan yang bernilai jual tinggi.
Baca juga : Temu Wicara Pemuda di Sukabumi: Meningkatkan Ekonomi Kreatif Generasi Milenial dalam Persaingan Global
Pada acara pembukaan, hadir pula beberapa tamu undangan, antara lain Drs. Sunandar MM, Direktur IKM Logam, Mesin, Elektronik, dan Alat Angkut. Selain itu, Cicik Sulastri, SH, MA, selaku Kepala Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja Kabupaten Kendal juga turut hadir. Ir. Jacobus Dwihartsanto, Wakil Bendahara PMI Pusat, juga ikut serta dalam acara tersebut.
Pak Tardi S.P, anggota DPRD Kabupaten Kendal, dalam sambutannya mengapresiasi kegiatan ini sebagai langkah konkret pemerintah dalam mengembangkan sektor industri kreatif. Ia berharap melalui bimtek ini, peserta dapat mengembangkan keterampilan dan meningkatkan kualitas produk kerajinan kreasi perca.
Baca juga : Diklat 3In1 Angkatan 2 Pembuatan Aneka Olahan Berbasis Coklat di Banyumas, Jawa Tengah
Bimtek WUB IKM produk kerajinan kreasi perca ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi peserta dalam pengembangan usaha mereka. Dengan pengetahuan dan keterampilan yang mereka peroleh, diharapkan peserta mampu menghasilkan produk kerajinan yang inovatif dan memiliki nilai jual yang lebih tinggi. Selain itu, kegiatan ini juga menjadi langkah nyata dalam mendukung pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Kendal dan sekitarnya.